SMK SMTI Banda Aceh – Siswa SMK SMTI Banda Aceh, khususnya Program Studi Teknik Mekanik Industri (TMI), dikenal dengan keterampilan dan kreativitas mereka dalam berbagai bidang seperti melaksanakan perkerjaan perbaikan mesin-mesin industri, merancang dan membuat prototype produk, serta mengoperasikan bebeberapa jenis mesin produksi di bengkel. Melalui Pembelajaran Berbasis Projek (PjBL), siswa berkesempatan untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh di sekolah yang secara langsung mengasah kreativitas dan kemampuan inovasi mereka.

PjBL merupakan sebuah metode pembelajaran yang menggunakan projek/ kegiatan sebagai media tujuan. Metode memberikan ruang bagi siswa untuk melakukan eksplorasi, penilaian, interpretasi, dan sintesis informasi untuk menghasilkan berbagai bentuk hasil belajar.

Beberapa projek yang sering dikerjakan oleh siswa Prodi TMI SMK SMTI Banda Aceh adalah sebagai berikut:

Pembuatan prototype produk baru

Melalui praktikum pengelasan las busur listrik, siswa berkesempatan untuk membuat prototipe produk baru yang dapat membantu menyelesaikan masalah yang ada disekolah, misalnya, siswa membuat prototipe kursi, meja dan rak untuk perkakas tangan (hand tools), penutup parit, dan berbagai produk lainnya yang dapat digunakan oleh siswa dan sekolah.

Projek perbaikan dan perawatan mesin

Pada praktikum maintenance siswa diberikan tugas untuk memperbaiki dan merawat berbagai macam mesin yang ada di Laboratorium Teknologi Mekanik,  seperti memperbaiki power hand tools, mesin-mesin produksi seperti mesin bubut dan mesin frais, dan rewinding motor listrik. Projek ini dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan mereka dalam pemecahan masalah dan analisa kerusakan mesin.

Merancang dan membangun sistem kontrol dan kelistrikan

Siswa dapat merancang dan membangun sistem otomatisasi yang dapat digunakan untuk mengontrol proses produksi. Projek ini dapat membantu siswa mengembangkan keterampilan mereka dalam bidang elektronika, pneumatik, dan hidrolik.

Pelaksanaan PjBL ini tidak hanya membantu siswa mengembangkan keterampilan teknis mereka, tetapi juga membantu mereka mengembangkan keterampilan berpikir kritis, kerja sama tim, dan manajemen projek. Projek-projek ini juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan kreativitas dan inovasi mereka.

Secara umum, adapun beberapa manfaat dari pelaksanaan PjBL di antaranya:

  • Meningkatkan keterampilan teknis siswa: PjBL memberikan kesempatan bagi siswa untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh di sekolah secara langsung.
  • Mengembangkan kreativitas dan inovasi siswa: Projek-projek mendorong siswa untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan masalah dan mengembangkan solusi baru.
  • Meningkatkan kepercayaan diri siswa: Projek-projek memberikan kesempatan bagi siswa untuk menunjukkan kemampuan mereka dan meningkatkan kepercayaan diri mereka.
  • Mempersiapkan siswa untuk dunia kerja: Projek-projek membantu siswa mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dalam dunia kerja, seperti pemecahan masalah, kerja sama tim, dan manajemen projek.

Kesimpulan Pembelajaran berbasis projek (PjBL) merupakan sarana yang efektif untuk meningkatkan keterampilan teknis, kreativitas, dan inovasi siswa. Projek-Projek ini juga membantu mempersiapkan siswa untuk dunia kerja. Oleh karena itu, Pembelajaran jenis ini harus terus didukung dan dikembangkan agar siswa/i dapat terus berkembang dan berkontribusi pada kemajuan dunia industri. (RS)

Tags:

No responses yet

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *